Senin, 22 April 2013

SYURGA UNTUKKNYA



SYURGA UNTUKKNYA
Oleh Dedi Suryana

Berbicara tentang orang yang menginpirasi yang menjadikan seseorang menjadi sukses mungkin untuk sebagian orang akan mengingat nama-nama besar seperti Thomas alpha Edison, james watt dll yang ‘produk’ luar negeri  sedangkan ‘produk dalam negerinya biasanya para pengusaha dan motivator, sebutlah nama marioh teguh, rhenal kasali, bob sadino, faisal tanjung dll.
Akan tetapi, adakah orang atau tokoh yang dapat menginspirasi kesuksesan didunia sekaligus akhirat? Ya ada, dialah Nabi Muhammad SAW. Sebagaimana dikisahkan oleh salah satu sahabatnya bahwa apabila mereka berjumpa dengan nabi Muhammad SAW maka akan tergambar syurga dipelupuk mata mereka dan terinspirasi untuk terus beramal sholeh.

Al'ulama'u Warasatul Anbiya (Ulama /dai adalah penerus para nabi). Seorang Da’I sudah menjadi kewajibannya untuk selalu menginspirasi umat untuk terus mempersiapkan bekal diakhirat kelak dengan tidak melupakan kehidupan dunia. Salah satu da’I dari sebagian banyak yang telah menginspirasi saya, sebutlah Ust. SM. Beliau dapat menginsiprasi saya dalam menapaki sebuah nilai kesabaran yang ‘sangat panjang’ dalam beramal dalam jama’ah dakwah (membina). Pada waktu itu beliau mempunyai grup binaan halaqah, walaupun dalam waktu umur halaqah yang lumayan lama para mutarobbinya belum juga menunjukkan kepahaman terhadap tarbiyah yang selama ini telah mereka jalani salah satu buktinya dengan tidak melaksanakan tugas-tugas yang telah diberikan oleh murobbinya namun beliau dengan sabar dan istiqomah untuk terus membina mereka dan walaupun pada akhirnya para mutarobbinya satu persatu ‘balik kanan’ dan belakangan diketahui bahwa sebagian dari mereka dari awal halaqah sudah mempunyai konsep pemahaman jama’ah dakwah yang lain dan itu ditandai dengan setiap materi tarbiyah yang disampaikan beliau selalu didebat.

Mungkin sampai saat ini hanya 2 atau 3 orang yang masih mengikuti halaqah tarbiyah walaupun tidak lagi bersama beliau. Dan salah satu mutarobbi beliau yang masih mengikuti halaqah tarbiyah itu adalah penulis sendiri. Penulis sangat bangga menjadi bagian dari jama’ah tarbiyah ini dan itu semua tidak terlepas dari kesabaran beliau dalam membina penulis pada awal-awal masa tarbiyah. Semoga Allah memberikan balasan yang besar terhadap beliau serta diberikan keberkahan dalam aktifitas beliau.

“Ya Allah, hamba menjadi saksi bahwa beliau adalah seorang da’I yang benar dalam menyampaikan risalah-Mu dengan kesabaran dan hamba memohonkan syurga kepada-MU untuknya, Amin”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar